Mengenali dan Memahami Perkembangan Bahasa Pada Anak Speech Delay

Abstract

Abstrak Perkembangan dan pertumbuhan pada anak usia dini sangat bervariasi seiring dengan laju tumbuh dan kembangnya. Dari berbagai aspek yang akan meningkat pesat pada usia keemasan tersebut dimana salah satu aspek yang perlu mendapat perhatian orang tua adalah aspek perkembangan bahasa pada anak. Bahasa merupakan salah satu cara berkomunikasi antar sesama sosial.Salah satu gangguan perkembangan bahasa pada anak usia dini yaitu speech delay. Keterlambatan bicara terjadi karena faktor orang tua dan lingkungan sangat berperan dalam proses pemeroleh bahasa pada anak. Guru sulit untuk dengan cepat mengubah kebiasaan anak dalam berbahasa. Kurangnya interaksi antara orang tua dan anak menjadi faktor terpenting dalam fenomena keterlambatan bicara pada anak usia porasekolah (Saputra & Kuntarto, 2020) Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kepustakaan karena penelitian ini dilakukan melalui pengumpulan data dari sumber-sumber bacaan seperti buku, dokumen-dokumen, maupun jurnal. Tahapan penelitian yang telah dilakukan, yaitu diawali dengan mencari dan menemukan fenomena mengenai anak speech delay, tahap selanjutnya proses mencari dan memahami teori yang terakait dengan perkembangan bahasa pada anak speech delay dan proses belajar pada anak speech delay. Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya perkembangan bahasa pada anak speech delay terjadi disebabkan oleh beberapa faktor baik dari faktor internal yaitu kondisi medis dalam kandungan (baru lahir), memiliki riwayat kejang, trauma kepala, dan radang otak, masalah pendengaran, gangguan fungsi oromotor dan struktur mulut, autisme, riwayat keluarga maupun faktor eksternal yaitu kurangnya stimulasi, dan terlalu banyak bermain gadget.Saran penanganan  keterlambatan  bicara (speech  delay) dapat dengan  konsultasi  rutin  dengan  dokter  anak  untuk  mengetahui  perkembangan  anak.